Rabu, 22 Januari 2014

Cara Membuat Boneka DANBO




Cara Membuat Boneka DANBO


Nah proses membuat Boneka Danbo ini sebenarnya cukup simpel, namun diperlukan ketekunan dan kesabaran ekstra agar hasilnya memuaskan.

Adapun alat dan bahan yang harus dipersiapkan sebelumnya adalah 
  1. Kertas (disini saya menggunakan kertas cover. Sekedar saran, agar lebih kuat hasilnya sebaiknya teman-teman menggunakan kertas yang beratnya 200 graman)
  2. Gunting atau cutter. Tapi lebih baik pake cutter saja sebab lebih rapi dan lurus hasil potongannya.
  3. Lem Kertas atau lem karet (lem kuning)
  4. Pola Boneka Danbo
Setelah semua alat dan bahan siap, sekarang lanjut ke langkah berikut, yaitu :
Sebelumnya simpan/ Download dulu pola boneka Danbo dibawah ini.

Boneka Danbo, cara membuat danbo, Pola danbo Boneka Danbo, cara membuat danbo, Pola danbo
  1. Jangan lupa baca basmallah atau berdo'a dulu biar lancar prosesnya. Aamiin \(^O^)/
  2. Print pola boneka tersebut pada kertas yang telah kita siapkan. Untuk ukuran anda sesuaikan dengan selera anda, kalau saya tiap pola saya print pada kertas ukuran F4
  3. Setelah semua pola kita print, potong pola tersebut dengan cutter atau gunting. Potong pola tersebut dengan hati-hati agar tidak salah potong.
    Boneka Danbo, cara membuat danbo, Pola danboBoneka Danbo, cara membuat danbo, Pola danbo
  4. Beri lem pada bagian pola yang berwarna putih. Sebelumnya tekuk/ lipat pada bagian yang telah ditentukan dengan batuan penggaris agar rapi.
  5. Setelah semua bagian selesai kita lipat maka hasilnya kurang lebih akan seperti ini :
    Boneka Danbo, cara membuat danbo, Pola danbo
    Bagian Boneka Danbo
  6. Yang unik dari Boneka Danbo adalah boneka tersebut dapat digerakkan secara manual. Bagian yang dapat digerakkan adalah kepala, tangan dan kaki. Rahasia agar boneka tersebut dapat bergerak adalah sistem engsel/ persendian yang ada pada leher, pangkal tangan dan kaki. Untuk lebih jelasnya silahkan anda lihat gambar :
    Boneka Danbo, cara membuat danbo, Pola danbo
    Pemasangan Engsel/ sendi Boneka Danbo
  7. Satukan semua bagian Boneka Danbo tersebut hingga menjadi satu-kesatuan. Sebenarnya tidak ada urut-urutan khusus menyatukan bagian-bagian boneka tersebut. Namun agar lebih mudah, urutan penyatuan bagian boneka tersebut yakni dari sistem gerak terlebih dulu (pangkal leher dan pangkal lengan) disusul kepala dan leher, kemudian dilanjutkan dengan memasang tangan dan terakhir kaki.
    Boneka Danbo, cara membuat danbo, Pola danbo
    Step by step perakitan Boneka Danbo
  8. Selesai, sekarang Boneka Danbo tersebut sudah dapat bergaya dan menjadi objek kamera kita.
Boneka Danbo, cara membuat danbo, Pola danbo
Hello World
Itulah proses pembuatan Boneka Danbo yang saya lakukan. Maaf jika terlalu bertele-tele, maklum pengen share sedetail-detailnya hehe...

Nah mudah bukan proses pembuatannya, dan dijamin hasilnya bakalan sebanding dengan kerja keras yang kita lakukan. InsyaAlloh pada postingan selanjutnya akan saya share pengalaman saya membuat kenang-kenangan wisuda bagi teman-teman Mayasa™.

Selamat mencoba, dan jika berkenan mari berbagi pengalaman anda lewat kotak komentar di blog ini.
Thank you for visiting.
Wassalamu'alaikum...

MACAM-MACAM BENANG UNTUK BAHAN KAOS

MACAM-MACAM BENANG UNTUK BAHAN KAOS

Bahan dasar dari semua pakaian adalah benang. Untuk suatu benang menjadi kain kaos, harus melalui proses dirajut atau knitting dengan mesin khusus.


1. BENANG 20S.

Biasanya dipakai apabila kita menghendaki ketebalan atau gramasi bahan kaos antara 180 sampai dengan 220 gram/m2 untuk jenis rajutan Single Knitt.


2. BENANG 24S

Biasa dipakai apabila kita menghendaki ketebalan atau gramasi bahan kaos antara 170 sampai dengan 210 gram/m2 untuk jenis rajutan Single Knitt.


3. BENANG 30S

Biasa dipakai apabila kita menghendaki ketebalan atau gramasi bahan kaos antara 140 sampai dengan 160 gram/m2 untuk jenis rajutan Single Knitt atau Gramasi 210 sampai dengan 230 gram/m2 untuk jenis rajutan Double Knitt.


4. BENANG 40 S

Biasa dipakai apabila kita menghendaki ketebalan atau gramasi bahan kaos antara 110 sampai dengan 120 gram/m2 untuk jenis rajutan Single Knitt atau Gramasi 180 sampai dengan 200 gram/m2 untuk jenis rajutan Double Knitt.

MACAM-MACAM RAJUTAN UNTUK BAHAN KAOS

MACAM-MACAM RAJUTAN UNTUK BAHAN KAOS


1. SINGLE KNITT

(Contoh: Cotton Combed 20s, 24s, 30s, 40s, huruf S berarti single knitt)
Pengertian teknisnya adalah rajutan jarum single. Penggunaan bahan kaos hanya satu permukaan saja, artinya kaos tidak bisa digunakan dibolak-balik (2 permukaan). Jenis rajutan rapat, bahan padat, kurang lentur (stratching). Sebagian besar produk kaos yang ada di pasaran adalah memakai jenis rajutan Single Knitt.


2. DOUBLE KNITT

(Contoh: Cotton Combed 20d, 24d, 30d, 40d, huruf D berarti double knitt)
Sebutan lainnya adalah interlock. Pengertian teknisnya adalah rajutan Jarum Double sehingga bahan kaos bisa digunakan bolak-balik (atas bawah tidak masalah). Jenis rajutan tidak rapat, bahan kenyal, lembut, dan lentur. Produk kaos yang biasa memakai rajutan jenis ini adalah pakaian untuk bayi dan anak-anak.


3. PIQUE ATAU LACOSTE

Pengertian teknisnya adalah rajutan dengan texture / corak atau motif. Penggunaan tidak bisa dibolak-balik. Jenis rajutan bertexture, bulat, kotak, atau menyerupai segitiga kecil-kecil. Sebagian orang ada yang menyebut bahan ini Cuti, dan hanya lazim digunakan untuk Polo Shirt atau Kaos Kerah. Sama seperti combed, kain pique/lacoste di pasaran dapat dibedakan berdasarkan bahan dasarnya (cotton, cvc, polyseter), jenis benangnya (20′s, 30′s), serta corak rajutannya.


4. STRIPER ATAU YARN DYE

Pengertian teknisnya adalah rajutan kombinasi benang warna (Yarn Dye). Penggunaan tidak bisa di bolak-balik. Jenisnya bisa Single Knitt maupun Double Knitt. Finishing harus openset / belah. Orang awam menyebut bahan ini dengan sebutan bahan salur / warna-warni. Biasa digunakan untuk produk kaos dewasa (Pria, Wanita, T-Shirt, maupun Polo Shirt).


5. DROP NEEDLE

Pengertian teknisnya adalah rajutan dengan variasi cabut jarum. Penggunaannya bisa di bolak-balik. Jenis rajutan texture garis lurus vertikal, lembut, dan lentur. Produk kaos ini banyak digunakan untuk Rib Leher (T-Shirt), Ladies T-Shirt Body Fit, dan kaos singlet.

BAHAN UNTUK MEMBUAT KAOS 6

6. HYGET

Jenis bahan ini juga terbuat dari plastik, namun lebih tipis. Banyak digunakan untuk keperluan kampanye partai karena harganya yang sangat murah.



Seperti yang kita ketahui, bahan dasar dari semua pakaian adalah benang. Untuk suatu benang menjadi kain kaos, harus melalui proses dirajut atau knitting. Baik jenis benang maupun tipe rajutan pada kain kaos berbeda-beda.

BAHAN UNTUK MEMBUAT KAOS 5

5. POLYESTER atau PE

Jenis bahan ini terbuat dari serat sintetis atau buatan dari hasil minyak bumi kemudian dibuat untuk bahan kaos berupa serat fiber poly. Karena sifat bahan dasarnya, maka jenis bahan ini tidak bisa menyerap keringat dan panas jika dipakai.

BAHAN UNTUK MEMBUAT KAOS 4

4. TC (TETERON COTTON)

Jenis bahan ini adalah campuran dari 35% Cotton Combed dan 65% Polyester (Teteron). Dibandingkan bahan kaos katun (Cotton), bahan TC kurang bisa menyerap keringat dan agak panas di badan. Kelebihannya jenis bahan TC lebih tahan ’shrinkage’ (tidak susut atau melar) meskipun sudah dicuci berkali-kali. Harganya pun relatif lebih murah.


BAHAN UNTUK MEMBUAT KAOS 3

3. CVC ( COTTON VISCOSE)

Jenis bahan ini adalah campuran dari 55% Cotton Combed dan 45% Viscose. Kelebihan dari bahan ini adalah tingkat shrinkage-nya (susut pola) lebih kecil dari bahan Cotton. Jenis bahan ini juga bersifat menyerap keringat.